Bagaimana Oven bisa Mematangkan Roti?

Seperti kita ketahui, tujuan kita menggunakan oven adalah untuk mematangkan produk roti menjadi matang. Namun apakah kita tahu bagaimana mekanisme oven tersebut bisa mematangkan roti? Dalam tulisan ini penulis mencoba menjelaskan secara sederhana bagaimana proses pematangan roti oleh oven tsb.

Roti bisa menjadi matang ketika dimasukan ke oven karena adanya energi panas yang masuk ke bagian dalam roti dan mematangkan roti. Energi panas tersebut mengeluarkan kadar air yang terkandung didalamnya sehingga roti menjadi lebih kering dan kaku. Energi panas juga merubah struktur protein, karbohidrat, lemak dan gula dalam bahan roti sehingga roti akan berubah warna, texture, rasa dan aromanya. Energi panas bisa sampai pada roti karena adanya mekanisme hantar panas yang dilakukan oleh oven. Secara umum oven akan menghantarkan panas melalui mekanisme sebagai berikut :

1. Mekanisme Konduksi


 Mekanisme konduksi adalah mekanisme hantar panas melalui dua benda padat yang bersentuhan. Dalam hal ini oven menghantarkan panas melalui elemen-elemen padat yang bersentuhan langsung dengan produk. Panas dihantar dari bagian dasar oven ke loyang roti kemudian panas diteruskan dari loyang ke roti.

2. Mekanisme Konveksi

Mekanisme konveksi menggunakan aliran udara untuk menghantarkan panas ke roti. Udara panas akan terbentuk di dalam ruang oven akibat pemanasan dari dinding-dinding oven. Udara panas akan mengalir ke roti dan mematangkan roti.

3. Mekanisme Radiasi




Dinding-dinding oven yang terbuat dari elemen solid (metal) akan membantu juga menghantarkan panas ke dalam roti melalui mekanisme radiasi. Mekanisme radiasi dijabarkan sebagai mekanisme hantar panas melalui dua elemen solid yang tidak saling bersentuhan. Mekanisme hantar panas radiasi bisa juga digambarkan secara sederhana sebagai berikut : Bayangkan kita sedang duduk disuatu ruangan, terus tidak jauh disebelah kita ada setrika listrik yang sedang menyala lama, pasti kita merasakan hawa panas dari setrika listrik tersebut namun kita tidak menyentuhnya, Nah begitulah cara mekanisme hantar panas radiasi.

Sumber : Dirangkum dari berbagai sumber

0 komentar:

Post a Comment

Copyright © BakerPinter